Siapa yang pernah mengalami hal mistik disekitar kalian? Gue termasuk orang yang Penakut tapi gue percaya akan hal itu namus sekaligue gue penasaran. selama hidup gue ini gue baru sadar kalo gue pernah mengalami yang namanya hal mistik itu sendiri, kisah yang pertama ini gue alami saat gue lagi prakerin di salah satu instansi daerah. saat itu geudung yang kami tempati (gue dan satu orang temen gue) sedang direnovasi, lantai 2 yang saat itu sedang di bangun masih bertembokan abu-abu dan belum dicat itu bikin suasana jadi agak aneh namun gue ga pernah terlintas fikiran yang aneh aneh, malah kita selalu nongkrong disitu saat waktu istirahat. Waktu itu sekitar hapir pukul 1 sore. saat itu kita usai solat dzuhur, kebetulan posisi musola ini ada di sebrang gedung kita, disaat bersamaan gue dan temen gue ini melihat seorang laki-laki berbaju hitam dan bercelana hitam, tapi disaat bersaman itu gue melihat sosok itu dari arah tangga berbelok ke belakang gedung dan dan temen gue melihat sosok itu diatas gedung dijendela menuju ke tembok. gue dan temen gue ini tercengang karena saat itu posisi kita sedang menuju gedung tersebut. bukannya langsung masuk ke ruangan gue mastiin ke belakang gedung itu. dan ga ada siapa-siapa, arah ke belakang gedung selain dari sampirng dkat tangga tidak ada jalan lain, jadi siapa sosok itu? dan kalau manusia kemana mereka pergi? selang beberapa hari berikutnya seorang pegawai disana bercerita tentang sosok penunggu di gedung ini. gue dan temen gue ini tercengang luar biasa.
Siapa yang sangka kalo gue adalah pencinta mister tukul, dua dunia, ghost hunnter dan masih dunia lain gue ga pernah melewatkan satu episode pun dari tayangan tersebut. tapi gue ga pernah dilihatkan sosok dengan mata telanjang. Saat pulang kampung gue sering melewati kebun dan hutan-hutan kecil tapi semelotot-melototnya mata gue ga pernah gue liat sesuatu dalam kegelapan.atau medengar sesuatu yang aneh disekitar. tapi saat itu.. gue baru sampe ke rumah sekitar jam 11 malam, kebetulan dibelakang rumah gue itu kebun yang lumayan banyak pohon pohon tinggi dan membuat gue beransumsi yang aneh aneh saat menatap ke daerah sana. Saat gue mandi gue denger ada yang tertawa pendek, dan mengingatkan gue sama salah satu scene di MR.T gue cepet-cepet dah selsein mandinya, keesokan harinya gue cerita sama nyokap dan adek gue dan ternyata adek gue pun sama pernah mendengar suara seperti itu. Wow. gue baru sadar kalau malam itu gue baru saja diketawain sama "Tante K".
Sepeninggal nenek gue, rumah nenek jadi ga terurus sempat ditinggali oleh sodara namun banyak kesalahpahaman yang terjadi, akhirnya mereka pindah ke orang tuanya, lalu hampir 2 tahun sebuah keluarga menyewa, namun 6 bulan yang lalu pindah karena dia mau melahirkan dan ingin tinggal dengan saudaranya karena kebetulan juga rumah ini sudah tua, dan akhir-akhir ini sering kebanjiran karena posisi rumah yang dibawah jalan. kali ini keluarga gue mau meratakan dengan jalan sehingga harus menaikan lantainya. dan sudah sempat memasukan tanah ke dalam rumah milik nenek ini. namun karena terbentur biaya karena tahun ini gue banyak mengeluarkan dana untuk kuliah. ibu gue berencana untuk menunda memperbaiki lantainya.namun entah bagaiman awalnya pintu depan rumah nenek dicopot sehingga orang lain bisa saja masuk kedalam dengan bebas. namun 3 bulan yang lalu gue sering merasakan hal aneh hanya suara-suara yang mandi, percikan air, karena posisi rumah mama dengan nenek itu menyatu, "Maaf" toilet kami bersebelahan dengan kamar mandi nenek jadi aktivitas apapun yang ada di dalam kamar mandi itu pasti terdengar. dan beberapa kali gue mendengar seperti ada yang mandi, ada yang jalan , dan ada yang main-main air. gue sempat mengsms nyokap saat gue ada di "maaf" toilet untuk memastikan ke kamar mandi nenek, namun sampe saat ini kita ga berani menghampiri kalau sedang ada yang bermain-main air didalam sana. Suatu ketika ibuku sedang membersihkan beras di teras rumah nenek ada tetanngga yang menghampiri, dia bilang kalau dia di mimpiin nenekku, Wallahua'lam itu benar atau tidak yang pasti dia menjelaskan bawa khadam nenek (karena roh setiap manusia setelah meninggal itu putus hubungan dengan duniawi) dia bilang bahwa kalau rumah ini mau di ratakan silahkan, mau di perbaiki silahkan tapi jangan terbengkalai karena tempat ini banyak yang ikut dan mulai penuh dan sesak, mendengar itu nyokap langsung nangis gue pun ikut sedih. dan harus bagaimana lagi. akhirnya nyokap gue berikhtiar sendiri untuk meruqiyah rumah mandiri, jadi setiap sehabis baca yasin,air doa nya disiram ke setiap pojokan rumah, begitu dan begitu berulang ulang sehingga sudah hampir 4 minggu, merasa ada bau bangkai di beberapa pojok rumah peninggalan nenek ieu, Wallahu a'lam apakah itu bentuk dari hangusnya roh jahat. yang pasti kita berikhtiar menjauhkan dari hal-hal yang jahat.
nyokap adalah sosok yang sangat kuat dan pekerja keras, walaupun ibuku adalah wanita karir namun dia tidak pernah melupakan kewajibanya sebagai ibu dan istri. dia selalu ontimr menyiapkan makan untuk kami, menyuci baju, menyuci piring, menyetrika, bahkan beres beres rumah, sebagai kakak tertua gue merasa malu gue jarang membantu nya karena gue ada dirumah setiap hari sabtu dan minggu, itupun harus berangkat kuliah, tapi nyokap bilang dia ridho ikhlas yang penting anak-anaknya bertanggung jawab sama pendidikannya. walo begitu gue tetap merasa malu, pokoknya sebisa mungkin kalau ada wktu luang gue bantu. waktu itu seperti biasa nyokap mempersiapkan makan buat gue dijalan saat gue mau berangkat kerja ke jakarta. dia merasa meriang, ga enak badan aku fikir itu hal tidak serius. gue mengingatkan supaya nyokap langsung istirahat selepas gue berangkat, 1 hari 2 hari gue terus menanyakan keadaannya karena walapun gue jauh tetep komunikasi kita berjalan lancar, nyokap masih masuk kerja namun kondisinya mungkin dibilang udah ga karuan. gue nyaranin buat ke dokter, setelah kedokter hasilnya ternyata baik baik saja kata dokter mingkin hanya kecapean akhirnya nyokap istirahat ga masuk kerja, gue ga membayangkan kalau yang setiap harinya sibuk mempersiapkan segalanya sekarang lagi sakit, hari jumat malam saat gue di mobil gue telepon nyokap dan gue ngedenger suaranya yang seperti sangat kesakitan dan mulai menangis, Ya Allah gue panik banget gue sampe berfikir hal-hal yang aneh malah yang lebih buruk, saat itu jalanan sangat macet gue ga bisa nahan gue nangis sepanjang jalan, lalu gue beranikan diri buat nelfon bokap, sambil menangis gue nanyakan posisi dimana dan minta buat jaga nyokap dan bawa dokter ke rumah, nyampe ke rumah gue liat kondisi mama yang sepertinya sakit sekali namun secara kedokteran hanya kuang istirahat saja. aku merasa cemas, ya Allah ternyata saat nyokap sakit dirumah tidak ada yang mengurus, adek-adek gue sekolah, mungkin bokap beranggapan hanya sakit biasa, nyokap cerita dengan kondisi yang lemas, pusing dan meriang itu dia berjalan keluar buat membeli makan untuk dia sendri, gue hampir marah sama bokap dan adek gue yang tengah, kenapa membiarkan seperti ini? Nyokap bilang kalo ada gue pasti ada yang merhatiin, dia bilang udah mulai siang belum makan, karena ga ada yang nyiapin. ya Allah gue ngerasa berdosa. selama gue ada di rumah gue akan memperhatikan nyokap, dan ngurus adek-adek gue. gue ngerasa sedih karena saat itu bokap ga perhatian saat gue mau balik ke jakarta gue sedih dan ga bisa nyembunyiin air mata mencoba berontak sama bokap, tapi gue lihat bokappun sedih meliat gue nangis dia pun gue liat sedikit berlinang air mata dia bilang "Sabar Na, da bapak ga bisa setiap saat dirumah ngurus mama, bapak harus kerja." disepanjang jalan nganter ke terminal gue tau bokap gue nangis. dan ngasih elusan dikepala gue supaya sabar. hari senin selasa rabu gue mantau semua dan ga ada perkembangan udah beberapa dokter/manrti yang datang tapi tetap ga bereaksi apapun, hingga cekup keseluruhan pun hasilnya bagus hanya kuang darah itu disebabkan kurang istirahat. gue udah bingung dan segala macam fikiran buruk sering mengjampiri, hingga aku menyarankan untuk meruqiah, hal itu pun disetujui dan akan dicari oleh adek dari nenekku. dan rencananya besok hari kamis kami akan meruqiah. di tempat kerja aku sudah ga bisa berfikir jernih. hari rabu gue izin pulang. gue terus memantau keadaan nyokap lewat telepon, sesampainya di rumah gue terus nemenin nyokap, dan gue beberapa kali menangis dan harus bagai mana lagi? keesokan harinya gue menunggu kepastian kapan peruqiah dan orang /mediasinya datang kemari, akhirnya tetangga yang akan dijadikan mediasi datang dan dia mencoba mengusap-ngusap kepala nyokap gue, tapi ada yang aneh kok kenapa dia tiba-tiba nangis tapi terus mengusap-ngusap kepala nyokap, beberapa menit kemudian peruqiah itu datang dan langsung menangkap si mediasi itu, ternyata yang merasuki tubuh mediasi itu adalah nenek gue, dia sambil menangis mengingatkan kalau ada yang berniat jahat kepadanya dan ingin menghancurkannya. tolong dijaga ! tangisanpun pecah saat itu orang yang paling kita sayangi, yatu nenek. setelah itu baru sosok yang membuat nyokap gue sakit hampir 2 minggu ini merasuki mediasi. disaat itu nyokap gue yang ada disebelahnya diminta di geser menjauh dari mediasi yang sedang mengamuk itu, pada saat itu teman-teman kerja nyokap datang menjenguk, dan saat itu gue ga tau lagi gimana percakapan peruqiah dan mediasi itu. dan setelah magrib pak ustad dekat rumah bertamu kembali ke rumah untuk menanyakan keadaan nyokap, nyokappun menceritakan kejadian tadi siang, lalu pa ustad memberikan air doa untuk di semprotkan dan dilapkan ke setiap kamar lalu pa ustad memberikan amanat jangan tidur sampai lebih dari jam 12 malam, gue dan adek gue bergantian baca surah yasin lantunan ayat-ayat Al-quran dari handphone terus berulang-ulang, Ya Allah alhamdulillah setelah hari itu ibuku beransur-ansur membaik, Subhanallah Allah membukakan jalan bagi hambanya yang benar-benar berikhtiar. kami tidak menyalahkan siapapun atas kejadian ini semoga Allah mengampuni dosa orang yang ingin berbuat jahat dengan mengirimkan hal-hal goib, Amin
itulah hal-hal yang pengen gue ceritain ke seluruhnya, bahwa kekuatan yang tidak bisa tertandingi adalah kekuatan dari Allah SWT. (cuplikan MR.T) hal-hal yang seperti ini harus kita percayao bahwa kita itu hidup bersampingan dengan makhluk Allah yang lainnya yang goib. makasih yang sudah sempat baca cerita gue. see you..